Minggu, 15 Oktober 2017

Rasa Malas


Rasa malas melekat pada setiap individu dari kalangan muda maupun tua. Rasa malas merupakan suatu penyakit yang harus dijauhi sebisa mungkin karena semakin kita mengikuti rasa malas tersebut semakin larut pula kita dalam bermalas-malasan.

Malas dalam kamus besar bahasa indonesia memiliki definisi 'tidak mau bekerja atau mengerjakan sesuatu', 'segan', 'tidak suka', dan 'tidak bernafsu'. 

Umumnya rasa malas timbul dari beberapa hal berikut :
1.Makan berlebihan
2.Faktor lingkungan
3.Kebosanan
4.Sosialisasi
5.Tidak mempunyai goal.

Namun rasa malas juga dapat timbul dari hal-hal berikut :
1. Merasa tidak mampu dalam suatu hal
2. Tidak mau melakukan suatu kegiatan jika tidak ada untung baginya.
3. Selalu bermain aman atau tidak mau mengambil resiko
4. Prinsip dan Gaya Hidup.

        Manusia selalu ketergantungan dengan sifat malas, yang lebih parah lagi jika rasa malas dijadikan suatu sifat yang selalu melekat dan menjadi pola kebiasaan atau bahkan menjadi gaya hidup yang berdampak terhadap matinya keberhasilan bagi seseorang itu sendiri yang pada akhirnya orang yang demikian akan bertemu pada satu titik penyesalan yang teramat sangat.

     Pernahkan anda mendengar ucapan bapak-ibu guru atau dosen kalian yang mengatakan 'saya lebih suka pelajar atau mahasiswa yang biasa-biasa saja tetapi rajin dari pada yang pintar tetapi malas'?. Ternyata ucapan tersebut diungkapkan bukan tanpa alasan, karena saya pernah mendengar pernyataan bpk. Ahmad Zabadi, SH,MM. (Direktur Utama LLP-KUKM Kementerian Koperasi) pada saat seminar yang diselenggarakan oleh fakultas ekonomi universitas gunadarma yang mengatakan bahwa 'seseorang yang berprinsip status quo dalam artian seseorang tersebut tidak bergerak atau tidak berinovasi maka seseorang tersebut tidak akan pernah berkembang dan akan tetap diam ditempat yang sama', Intinya dari pernyataan tersebut dan maksud dari bapak-ibu guru atau dosen kalian adalah orang yang biasa-biasa saja, kedepanya pasti akan mengungguli orang yang pintar tersebut.

        Dalam ranah apapun sifat malas tidak akan pernah bernilai positif karena sifat malas cenderung mencerminkan seseorang yang tidak pernah berfikiran maju. Dalam kasus nyata ada seorang karyawan dengan rekan kerjanya berada dalam level dan posisi yang sama di kantornya. Kedua orang ini memiliki sifat dan tingkat atau skill dalam bekerja yang berbeda yang satu memiliki skill dan kompetensi yang tinggi sedangkan rekanya tersebut biasa-biasa saja, akan tetapi pada saat ada promosi kenaikan jabatan ternyata karyawan dengan skill yang biasa-biasa saja masih berpeluang mendapatkan promosi jabatan tersebut. Kemudian timbul pertanyaan "Mengapa karyawan yang mempunyai skill dibawah rekanya tersebut masih berpeluang mendapatkan promosi kenaikan jabatan?". Ternyata setelah dilakukan perbandingan, karyawan dengan skill dan kompetensi yang biasa-biasa saja tersebut lebih rajin dibandingkan rekanya. Point pentingnya dari kasus tersebut menyatakan bahwa rasa malas adalah hambatan atau penghalang bagi kesuksesan dan kemajuan individu maupun organisasi.

Dalam Qur'am surat Ar-Ra’d ayat 11 tertulis "Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum kecuali kaum itu sendiri yang mengubah apa apa yang pada diri mereka” [QS 13:11].

        Bung Karno mengatakan 'Bermimpilah setinggi langit, jika engkau jatuh. Engkau jatuh diantara bintang-bintang'. Kutipan tersebut mengandung makna bahwasanya bermimpilah kita setinggi-tingginya dalam artian bermimpi yang diikuti dengan usaha, bukan sekedar bermimpi saja, karena mimpi itu akan tercapai ketika kita ulet, gigih, dan serius untuk mencapai mimpi tersebut. Bilamana mimpi tersebut tidak tercapai padahal kita sudah berusaha, maka lanjutkanlah usaha kita karena kita tidak pernah tahu usaha keberapa kita akan berhasil, mungkin satu atau dua langkah selanjutnya keberhasilan-mu dan mimpi-mu itu akan tercapai.

        Dari pernyataan, cerita, dan dalil diatas dapat disimpulkan bahwa rasa malas tidak akan pernah memberikan keuntungan apapun selain rasa malas itu sendiri, karena Keberhasilan tak akan pernah datang hanya dengan mengkhayal, maka jauhilah sedari dini sifat atau rasa malas..

Success Doesn't Come to You. You go to it !!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar