Tabel Perkembangan Penduduk Dunia
Tahun
|
Jumlah
Penduduk
|
Perkembangan
pertahun
|
1956
|
2,811,572,031
|
~~
|
1966
|
3,397,475,247
|
2.09%
|
1976
|
4,146,135,850
|
1.80%
|
1986
|
4,953,376,710
|
1.86%
|
1996
|
5,821,016,750
|
1.33%
|
2006
|
6,593,227,977
|
1.21%
|
2016
|
7,404,976,783
|
1.07%
|
2026
|
8,153,677,369
|
0.85%
|
2036
|
8,804,405,816
|
0.68%
|
Tabel Penggandaan Penduduk Dunia
Tahun
Penggandaan
|
Perkiraan
Penduduk Dunia
|
Waktu
|
800 SM
|
5 juta
|
~~
|
1650
|
500 juta
|
1500
|
1830
|
1 milyard
|
180
|
1930
|
2 milyard
|
100
|
1975
|
4 milyard
|
45
|
2024
|
8 milyard
|
49
|
Pertambahan
penduduk di suatu daerah atau negara pada dasarnya dipengaruhi oleh
faktor-faktor demografi, yakni :
- Kelahiran (Fertilitas/Natalitas)
- Kematian (Mortalitas)
- Migrasi
Angka kematian kasar (Crude Death Rate/CDR)
Angka kematian kasar adalah angka yang menunjukkan
banyaknya kematian setiap 1.000 penduduk dalam waktu satu tahun.
CDR dapat dihitung dengan menggunakan rumus berikut ini.
CDR = M/P x 1.000
Keterangan :
-CDR = Angka kematian kasar
-M = Jumlah
kematian selama satu tahun
-P = Jumlah
penduduk pertengahan tahun
-1.000 = Konstanta
Kriteria angka kematian kasar (CDR) dibedakan menjadi tiga macam.
~CDR kurang dari 10, termasuk kriteria rendah
~CDR antara 10 – 20, termasuk kriteria sedang
~CDR lebih dari 20, termasuk kriteria tinggi
Angka kematian khusus (Age Specific Death Rate/ASDR)
Angka kematian khusus yaitu angka yang menunjukkan
banyaknya kematian setiap 1.000 penduduk pada golongan umur tertentu dalam
waktu satu tahun.
ASDR dapat dihitung dengan menggunakan rumus berikut ini.
ASDR = Mi/Pi x 1.000
Keterangan :
-ASDR = Angka kematian khusus
-Mi = Jumlah
kematian pada kelompok umur tertentu
-Pi = Jumlah
penduduk pada kelompok tertentu
-1.000 = Konstanta
Angka kelahiran kasar (Crude Birth Rate/CBR)
Angka kelahiran kasar adalah angka yang menunjukkan
banyaknya kelahiran bayi setiap 1.000 penduduk.
CBR dapat dihitung dengan rumus berikut ini.
CBR = L/P x 1.000
Keterangan :
CBR : Crude Birth Rate (Angka Kelahiran Kasar)
L : Jumlah
kelahiran selama 1 tahun
P : Jumlah
penduduk pada pertengahan tahun
1.000 : Konstanta
Kriteria angka kelahiran kasar (CBR) di bedakan menjadi tiga macam.
~CBR < 20, termasuk kriteria rendah
~CBR antara 20 – 30, termasuk kriteria sedang
~CBR > 30, termasuk kriteria tinggi
Angka kelahiran khusus (Age Specific Birth Rate/ASBR)
Angka kelahiran khusus yaitu angka yang menunjukkan
banyaknya kelahiran bayi setiap 1.000 penduduk wanita pada kelompok umur
tertentu.
ASBR dapat dihitung dengan rumus berikut ini.
ASBR = Li/Pi x 1.000
Keterangan :
- ASBR: Angka kelahiran khusus
- Li : Jumlah
kelahiran dari wanita pada kelompok umur tertentu
- Pi : Jumlah
penduduk wanita umur tertentu pada pertengahan tahun
- 1.000 : Konstanta
Migrasi
Migrasi adalah perpindahan penduduk dari satu tempat
ke tempat lain.
Macam-Macam Migrasi:
- Migrasi Internasional => Imigrasi, Emigrasi, Repatriasi.
- Migrasi Nasional => Urbanisasi, Transmigrasi, Remigrasi.
Proses Migrasi :
- Migrasi bertahap.
- Migrasi langsung.
Berikut ini adalah akibat yang muncul dari migrasi :
- Akan terjadi pertikaian didalam suatu kota yang banyaknya imigrasi dikarenakan banyaknya perbedaan dimulai dari suku, sosial budaya, pola pikir, adab tutur kata, dan memandang suatu nilai orang
- Akan cepatnya terjadi bencana alam, karena semakin banyak penduduk, maka lahan penghijauan pun menjadi sasaran untuk dibuatnya perumahan sehingga resapan air berkurang dan akan menimbulkan bencana alam dan juga wabah penyakit
- Kesehatan menjadi harga yang lebih mahal di dalam kota migrasi karena, makin banyak imigran yang datang dengan membawa alat kendaraannya dan juga elektronik yang mempunyai radiasi dan polusi pun dimana-mana
- Lahan pekerjaan yang semakin sempit karena padatnya penduduk yang menetap di kota migrasi tanpa diimbangi dengan pembukaan lapangan kerja baru.
Tiga jenis struktur penduduk:
- Piramida penduduk muda => Menggambarkan komposisi penduduk dalam pertumbuhan dan sedang berkembang.
- Piramida stationer => Menggambarkan keadaan penduduk yang tetap sebab tingkat kematian rendah & tingkat kelahiran tidak terlalu tinggi.
- Piramida penduduk tua => Menggambarkan adanya penurunan tingkat kelahiran yang sangat pesat dan tingkat kematian kecil sekali.
Rasio Ketergantungan
Rasio
ketergantungan ialah angka yang menunjukkan perbandingan jumlah penduduk
golongan umur yang belum produktif dan sudah tidak produktif kerja lagi dengan
jumlah penduduk golongan umur produktif kerja, biasanya dinyatakan dalam persen
(%).
Kebudayaan dan Kepribadian
Pertumbuhan dan Perkembangan Kebudayaan di Indonesia
~Zaman Batu Tua (Palaeolithikum)
Pada zaman ini, manusia
hidup secara nomaden atau berpindah-randah dalam kumpulan kecil untuk mencari
makanan. Mereka mencari biji-bijian, umbi, serta dedaunan sebagai makanan.
Mereka tidak bercocok tanam. Mereka menggunakan batu, kayu dan tulang binatang
untuk membuat peralatan sehari-hari. Alat-alat ini juga digunakan untuk
mempertahankan diri dari musuh.
Berdasarkan penelitian para ahli prehistori, bangsa-bangsa
Proto-Austronesia pembawa kebudayaan Neolithikum berupa kapak batu besar
ataupun kecil bersegi-segi berasal dari Cina Selatan, menyebar ke arah selatan,
ke hilir sungai-sungai besar sampai ke semenanjung Malaka Lalu menyebar ke
Sumatera, Jawa. Kalimantan Barat, Nusa Tenggara, sampai ke Flores, dan
Sulawesi, dan berlanjut ke Filipina.
~Zaman Batu Muda (Neolithikum)
Manusia pada zaman batu muda telah
mengenal dan memiliki kepandaian untuk mencairkan/melebur logam dari biji besi
dan menuangkan ke dalam cetakan dan mendinginkannya. Oleh karena itulah mereka
mampu membuat senjata untuk mempertahankan diri dan untuk berburu serta membuat
alat-alat lain yang mereka perlukan.
Berdasarkan
penelitian para ahli prehistori, bangsa-bangsa Proto-austronesia yang masuk
dari Semenanjung Indo-China ke Indonesia itu membawa kebudayaan Dongson, dan
menyebar di Indonesia. Materi dari kebudayaan Dongson berupa senjata-senjata
tajam dan kapak berbentuk sepatu yang terbuat dari bahan perunggu.
Kebudayaan
Hindu, Budha, dan Islam
Salah satu jalur masuk penyebaran agama hindu, buddha, islam di
indonesia itu melalui perdagangan. Indonesia adalah wilayah strategis yang
dijadikan jalur perdangangan dunia, selain itu indonesia memiliki sumber daya
alam yangg banyak dan berkualitas, sehingga memicu pedangang india dan pedagang
timur tengah masuk ke wilayah Indonesia sekaligus menyebarkan agamanya, semakin
lama berkembang mulailah dikenal adanya kasta. sehingga, pada saat itu,
berdirilah berbagai kerajaan hindhu budha, dan islam yg ada di Indonesia,
sehingga di Indonesia tersebar agama hindu, budha, islam dan saat ini, banyak
peninggalan arca,prasasti dan candi, maupun peninggalan para sultan dan wali di
Indonesia yg dibentuk pada masa itu.
Kebudayaan Barat
Masuknya budaya Barat ke Negara Republik
Indonesia ketika kaum kolonialis atau penjajah masuk ke Indonesia. Penguasaan
dan kekuasaan perusahaan dagang Belanda (VOC) dan berlanjut dengan pemerintahan
kolonialis Belanda, di kota-kota provinsi, kabupaten muncul bangunan-bangunan
dengan bergaya arsitektur Barat. Dalam waktu yang sama, dikota-kota pusat
pemarintahan, terutama di Jawa, Sulawesi Utara, dan Maluku berkembang dua
lapisan sosial ; Lapisan sosial yang terdiri dari kaum buruh, dan kaum pegawai.
Sehubungan dengan itu penjelasan UUD’45
memberikan tentang kebudayaaan bangsa Indonesia adalah: kebudayaan yang timbul
sebagai buah usaha rakyat Indonesia seluruhnya, termasuk kebudayaan lama dan
asli yang ada sebagai puncak kebudayaan di daerah-daerah di seluruh Indonesia.
Dalam penjelasan UUD’45 ditujukan ke arah mana kebudayaan itu diarahkan, yaitu
menuju kearah kemajuan budaya dan persatuan, dengan tidak menolak bahan baru
kebudayaan asing yang dapat mengembangkan kebudayaan bangsa sendiri serta
mempertinggi derajat kemanusiaan bangsa Indonesia.
Referensi
:
~e-book ( Ilmu Sosial Dasar / bab.2 ) elearning.gunadarma.ac.id
~http://www.berpendidikan.com/2015/06/pengertian-dan-rumus-angka-kematian-kasar.html
~http://www.berpendidikan.com/2015/06/pengertian-dan-rumus-angka-kelahiran-kasar.html
~http://www.genggaminternet.com/pengertian-migrasi-dan-urbanisasi/
~e-book ( Ilmu Sosial Dasar / bab.2 ) elearning.gunadarma.ac.id
~http://www.berpendidikan.com/2015/06/pengertian-dan-rumus-angka-kematian-kasar.html
~http://www.berpendidikan.com/2015/06/pengertian-dan-rumus-angka-kelahiran-kasar.html
~http://www.genggaminternet.com/pengertian-migrasi-dan-urbanisasi/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar